Ini adalah kedua kalinya teman baikku jadi Penghianat yang baik, kenapa di sebut penghianat baik? karena dia diam-diam mengambil semua kebahagiaanku, dia selalu mendengarkan semua curhatanku entah itu tentang cowok yang aku suka atau mantanku yang masih aku cintai.
Semua kepercayaanku ternyata dia manpaatkan dengan buruk, aku percaya dia adalah teman yang baik meskipun kita tidak satu kelas tapi kita berada dalam organisasi yang sama,
Rasa kecewa ini teramat dalam aku rasakan, kamu diam-diam mendekati cowok yang aku suka, ya memang bukan sepenuhnya salah kamu karena dia cowok yang sedang dekat denganku juga genit bisa-bisanya kalian bermain di belakangku, tuhan itu maha adil sepintar apapun kalian menyembunyikan hubungan kalian toh tetap aku mengetahui penghianatan itu.
Aku sadar, kita hanya sebatas teman, tapi teman yang sedang mengenal lebih dalam lagi satu sama lainnya, dalam artian kita sedang pendekatan untuk menjalin hubungan yang lebih dari teman, tapi kenapa kamu malah mendekati temanku? teman baikku, teman dekatku dan teman curhatku.
Ah entahlah rasa kecewa ini teramat dalam untuk kalian, apa lagi dia temanku bisa dengan santai menjawab pertanyaanku dengan nada yang membuat aku muak pada kalian "Ya biarin aja kita sama2 single" jawaban yang tak pernah aku sangka akan keluar dari mulut manismu kawan, sementara kamu tau jika aku dan dia sedang menjalani pendekatan.
Apa yang harus aku lakukan saat ini? menjauhimu atau tetap bertahan dan melanjutkan pendekatan kita? Sementara rasa kecewaku masih sangat besar untuk kalian, yang aku takutkan itulah sifat aslimu yang bisa bermain dengan banyak perempuan. Aku takut untuk kesekian kalinya aku kecewa karena cinta, aku takut aku salah memilih lagi.
Tuhan....
Aku mohon izinkan aku merasakan bahagia bersama orang yang aku cintai tanpa ada gangguan dan godaan orang ketiga lagi,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar